Miliki Alasan Yang Tepat
Seorang motivator meminta salah satu akseptor seminar untuk berjalan diatas sebuah balok titian berukuran 20 cm x 20 meter. Seorang perempuan maju melaksanakan sesuai apa yang diperintahkan. Ketika ia telah berhasil melaksanakan apa yang diperintahkan motivator tersebut dan hendak turun, ia ditahan oleh motivator tersebut. “Sekarang bayangkan balok itu menjembatani antara dua gedung.
Gedung itu tingginya sekitar 80 meter. Di bawahnya, ada jalanan yang sangat ramai dengan kendaraan yang melintas. Angin cukup kencang sehingga untuk berjalan susah. Bila jatuh kemungkinan besar akan mati. Maukah Anda berjalan melewati balok itu? Jika mau saya akan bayar Anda 10 juta.”
Wanita itu menjawab dengan tegas “Tidak mau .” “Baik”, kata motivator itu, “Bagaimana bila anak Anda diculik dan dijadikan sandera. Dan Anda harus menyebrang. Kalau tidak anak Anda akan dilempar ke bawah gedung oleh penculik.” Wanita itu terdiam. Sambil meneteska air mata ia berkata “Ya, saya mau.”
Seringkali dalam menjalankan bisnis online, kendala terjadi bukan alasannya ketidakmampuan kita, namun alasannya kita tidak mau melakukanya. Karena tidak mau berusaha lebih keras, maka kita mendapatkan hasil yang kurang baik dalam pekerjaan kita. Karena tidak mau menginvestasikan untuk belajar, maka kita akan kalah satu langkah dengan pebisnis online lain yang selalu belajar.
Karena tidak mau membalas email dari pelanggan Anda, maka korelasi dengan pelanggan pun menjadi rusak. Karena tidak mau blogwalking atau menjalin kekerabatan sasama pebisnis online, maka Andapun akan kehilangan “teman” yang mungkin bisa membantu bisnis Anda.
Ya, artikel ini masih berkaitan dengan postingan yang kemarin. Mengerjakan hal yang sama dengan alasan yang berbeda akan mendapatkan hasil yang berbeda pula. Karena itu, jangan terburu-buru berkata lelah, malas, tidak mau atau enggan dalam sebuah pekerjaan, tetapi miliki kemauan untuk mendapatkan dan melakukanya.
Gedung itu tingginya sekitar 80 meter. Di bawahnya, ada jalanan yang sangat ramai dengan kendaraan yang melintas. Angin cukup kencang sehingga untuk berjalan susah. Bila jatuh kemungkinan besar akan mati. Maukah Anda berjalan melewati balok itu? Jika mau saya akan bayar Anda 10 juta.”
Wanita itu menjawab dengan tegas “Tidak mau .” “Baik”, kata motivator itu, “Bagaimana bila anak Anda diculik dan dijadikan sandera. Dan Anda harus menyebrang. Kalau tidak anak Anda akan dilempar ke bawah gedung oleh penculik.” Wanita itu terdiam. Sambil meneteska air mata ia berkata “Ya, saya mau.”
Seringkali dalam menjalankan bisnis online, kendala terjadi bukan alasannya ketidakmampuan kita, namun alasannya kita tidak mau melakukanya. Karena tidak mau berusaha lebih keras, maka kita mendapatkan hasil yang kurang baik dalam pekerjaan kita. Karena tidak mau menginvestasikan untuk belajar, maka kita akan kalah satu langkah dengan pebisnis online lain yang selalu belajar.
Karena tidak mau membalas email dari pelanggan Anda, maka korelasi dengan pelanggan pun menjadi rusak. Karena tidak mau blogwalking atau menjalin kekerabatan sasama pebisnis online, maka Andapun akan kehilangan “teman” yang mungkin bisa membantu bisnis Anda.
Ya, artikel ini masih berkaitan dengan postingan yang kemarin. Mengerjakan hal yang sama dengan alasan yang berbeda akan mendapatkan hasil yang berbeda pula. Karena itu, jangan terburu-buru berkata lelah, malas, tidak mau atau enggan dalam sebuah pekerjaan, tetapi miliki kemauan untuk mendapatkan dan melakukanya.
0 Response to "Miliki Alasan Yang Tepat"
Post a Comment